Kamis, 31 Januari 2019

Tips Cara Mencegah Penularan Penyakit Hepatitis D

Written by  
Tips Cara Mencegah Penyakit - Hepatitis D merupakan sebuah kondisi yang disebabkan virus. Penyebab hepatitis utama yaitu virus delta yang dimana virus ini merupakan virus yang jarang sekali ditemukan. Hepatitis D merupakan kondisi yang sangat mudah sekali menular terutama pada orang yang terinfeksi oleh virus hepatitis B. Biasanya orang yang telah terkena infeksi hepatitis B dan D secara bersamaan kemungkinan besar akan mengalami penyakit akut yang serius, yang akan memicu risiko tinggi mengalami gagal hati. 

Penyakit hepatitis memang merupakan salah satu jenis penyakit yang cukup tinggi terjadi diindonesia. Sebenarnya ada banyak jenis penyakit hepatitis, yaitu hepatitis A, B, C , D serta E. Masing-masing dari penyakit tersebut memiliki gejalanya masing-masing, dan juga memiliki jalur penyebaran dan penularan yang berbeda-beda. Namun, hal tersebut sama-sama disebabkan oleh infeksi virus. 

Penularan hepatitis D ini hampir sama dengan penularan hepatitis B. Biasanya kondisi ini dapat terjadi setelah seseorang terkena hepatitis B. Penularan hepatitis B ini bisa melalui hubungan seksual, jarum suntik serta tranfusi darah. Pengobatan yang tersedia untuk hepatitis D yaitu pemberian vaksin hepatitis B, anti virus serta istirahat yang cukup. 

Selain itu, Adapun beberapa tips cara mencegah penularan penyakit hepatitis D : 

Tips Cara Mencegah Penularan Penyakit Hepatitis D 


  • Lakukan Vaksinasi 
    Melakukan vaksin untuk hepatitis B dapat mencegah penularan hepatitis D. Orang yang beresiko terkena hepatitis D juga harus melakukan suntik vaksin. Namun, sebelum melakukan suntik vaksin pastikan terlebih dahulu menggunakan jarum yang steril. Dan hindari penggunaan jarum yang sama dengan orang lain. 
  • Berhati-hati dalam penggunaan Jarum 
    Jarum atau peralatan medis yanh tidak steril dapat memicu penularan dari virus terutama virus hepatitis. Hal ini tentunya harus diwaspadai, terutama oleh tenaga medis. 
  • Melakukan Hubungan Seks Yang Aman 
    Perlu untuk anda ketahui, melakukan hubungan seksual yang aman adalah hal yang penting. Karena sebagian hepatitis penularannya disebabkan oleh hubungan seksual yang tidak aman (tanpa kondom). Nah, jika pasangan anda tertular virus hepatitis, sebaiknya melakukan hubungan seksual dengan pengaman (kondom). 
  • Biasakan Untuk Mencuci Tangan 
    Biasakanlah mencuci tangan sebelum makan dan sesudah makan, karena hal tersebut dapat mencegah terjadinya penularan penyakit hepatitis. Selain itu, menjaga kebersihan tubuh juga sangat peting dilakukan, sehingga hal ini akan menurunkan risiko terkena hepatitis. 
  • Perhatikan Dalam Memilih Makanan Dan Minuman
    Membiasakan diri untuk mencuci tangan tidaklah cukup, anda juga harus berhati-hati dalam memilih makanan dan minuman. Karena jika tidak memperhatikan makanan atau minuman yang kita konsumsi, hal tersebut besar kemungkinan dapat menjadi jalan penyebaran virus terutama virus hepatitis. 
Dan itulah beberaoa tips cara cegah penularan penyakit hepatitis D semoga informasi ini bermanfaat. Amiiiinnn

Selasa, 29 Januari 2019

Pantangan Untuk Penderita Gondongan

Written by  
Pantangan Untuk Penderita Gondongan - Gondongan merupakan jenis penyakit yang sangat menganggu terutama penampilan, gondongan itu sendiri yaitu kondisi dimana adanya pembengkakan atau pembesaran pada kelenjar parotis, yang dimana penyebab gondongan ini disebabkan oleh infeksi virus mumps (Kelompok paramyxovirus). Virus tersebut sangat mudah sekali menyebar dan menginfeksikan dengan mudah. 

Penyakit ini akan sangat berbahaya apabila tidak segera diobati, Namun penyakit ini akan sangat ringan apabila segera diobati. Tetapi, perlu untuk anda ketahui juga, untuk mempercepat proses penyembuhannya ada beberapa pantangan yang harus dihindari bagi penderita gondongan. Salah satunya yaitu pantangan makanan. 

Pantangan Untuk Penderita Gondongan 


Perlu untuk anda ketahui, menderita gondongan tentunya banyak hal yang menjadi pantanga salah satunya yaitu makanan. Pada saat menderita gondongan tidak boleh mengkonsumsi makanan secara sembarangan, karena hal tersebut dapat memicu peningkatan keparahan. Lalu apa saja jenis makanan yang menjadi pantangan bagi penderita gondongan ? 

  1. Makanan Pedas 
    Yang menjadi pantangan gondongan yang pertama yaitu menghindari jenis makanan yang memiliki citarasa pedas. Mengkonsumsi makanan yang bercitarasa pedas tentunya hanya akan membuat air liur keluar menjadi lebih banyak lagi. Dan hal tersebut juga tentunya akan memaksa kelenjar air liur bekerja lebih keras lagi. 
  2. Menghindari Makanan Asam 
    Tidak hanya harus menghindari jenis makanan pedas saja, bagi anda penderita gondongan juga sebaiknya menghindari jenis makanan yang memiliki rasa asam. Hal ini juga akan menyebabkan kelenjar air liur memproduksi air liur lebih banyak lagi, sehingga menyebabkan kelenjar air liur harus bekerja lebih keras lagi. Tidak hanya itu saja, Mengkonsumsi makanan asam pada saat menderita gondongan juga akan menyebabkan nyeri pada pipi. Maka tidak heran, jika rasa sakit dan pembengkakan akan semakin parah. 
  3. Makanan Berlemak
    Makanan yang memiliki banyak lemak juga harus patut anda hindari, karena hal ini hanya akan memperburuk gejala gondongan saja. Oleh karena itu, hindarilah jenis makanan yang mengandung banyak lemak serta minyak berlebih. 
  4. Makanan Keras
    Dan jenis makanan yang harus dihindari selanjutnya yaitu jenis makanan yang keras. Karena pada saat mengalami pembengkakan pada kelenjar parotis yang terletak pada bagian tulang rahang, hal ini akan membuat mengunyah lebih sulit, bahkan juga dapat merasakan kesaakitan. Jika kondisi tersbeut terus dipaksakan, maka akan menyebabkan penambahan pada pembengkakan. Bahkan juga akan membuat rasa sakit semakin parah. 
  5. Makanan Olahan Pabrik 
    Jenis makanan yang harus dihindari selanjutnya yaitu jenis makanan olahan pabrik. Jenis makanan yang satu ini sebaiknya segera dihindari. Karena tidak hanya sulit untuk dicerna, makanan yang satu ini juga mengandung zat aditif yang mungkin sangat berpotensi berbahaya pada saat kekebalan tubuh terganggu akibat sakit gondongan. 
Dan itulah beberapa jenis makanan yang menjadi pantangan pada saat mengalami gondongan. Semoga informasi ini bermanfaat amiinnn. 

Senin, 28 Januari 2019

Gangguan Mata Penyebab Kebutaan

Written by  
Gangguan Mata Penyebab Kebutaan - Gangguan yang terjadi pada mata tentunya akan sangat menganggu penglihatan. Gangguan pada mata juga dapat terjadi pada siapa saja, baik pada anak kecil hingga pada orang dewasa sekalipun. Perlu untuk anda ketahui, gangguan yang terjadi pada mata dapat memicu kebutaan. Oleh sebab itu, jangan menyepelekan jika mengalami gangguan pada mata. Adapun beberapa penyebab gangguan mata yang menyebabkan kebutaan : 

Gangguan Mata Penyebab Kebutaan


  • Katarak 
    Katarak merupakan gangguan pada mata yang sering terjadi. Katarak ini mengalami gangguan pada lensa mata yang seharusnya bening malah menjadi keruh. Dan kondisi ini merupakan penyebab mata mengalami kebutaan. 
  • Glaukoma 
    Glaukoma tentunya merupakan kondisi yang berbahaya yang dimana menyebabkan kebutaan secara permanen, hal tersebut dapat terjadi jika glaukoma tidak segera diatasi dengan cepat. Kondisi ini merupakan kondisi yang berbahaya setelah katarak. Oleh karena itu, kondisi ini harus diwaspadai. Baca juga : Waspada bahaya glaukoma
  • Kelainan Refraksi 
    Kondisi ini merupakan suatu kondisi yang terjadi karena adanya kelainan pada bola mata yang tidak dapat membelokan cahaya agar tetap jatuh pada makula retina. Kelainan ini terbagi menjadi empat yaitu : presbiopia ( kemampuan lensa menurun), Miopia (rabun jauh), hiperopia (rabun dekat) serta astigmatisme (silindris). 
  • Ptergium 
    Kondisi ini menyebabkan mata menjadi merah karena paparan sinar UV. Pada saat mata memerah, dan mengatasinya dengan menggunakan obat tetes, hal tersebut hanya akan mereda untuk sementara saja. Oleh karena itu, jika mengalami mata memerah dan tak kunjung sembuh sebaiknya lakukan pemeriksaan lebih lanjut. 
  • Konjungtivitis 
    Kondisi ini juga hampir serupa dengan kondisi ptergium, yang dimana kondisi ini mengalami mata merah. Konjungtivis ini dapat terjadi karena adanya peradangan pada selaput mata yang diakibatkan oleh bakteri, virus, atau debu. 
Dan itulah sekilas informasi mengenai gangguan mata yang menyebabkan kebutaan, semoga informasinya bermanfaat untuk anda amiinnnn. 

Kamis, 24 Januari 2019

Cara Mencegah Gastritis Kronis

Written by  
Cara Mencegah Gastritis Kronis - Apakah anda salah satu orang yang pernag mengalami gastritis ? tentunya hal tersebut membuat tidak nyaman bukan ? Gastritis merupakan suatu kondisi dimana adanya gangguan pada lambung yang diakibatkan karena infeksi bakteri H.Pylori. Kondisi ini akan membuat orang yang mengalaminya merasakan mual, muntah bahkan rasa tidak nyaman dan perih pada perut. Bahkan waspada penyakit gastritis yang satu ini juga dapat menimbulkan komplikasi yang serius apabila tidak segera diatasi dengan cepat. 

Kondisi ini dapat terjadi pada siapa saja, namun orang yang lebih sering mengalami hal ini yaitu orang yang yang sering mengkonsumsi obat anti nyeri seperti aspirin, stres berlebih, dll. Tidak hanya itu saja, faktor makanan juga merupakan salah satu penyebab gastritis. 

Gastritis merupakan salah satu jenis penyakit yang sangat umum terjadi dan sangat mudah menyerang serta kambung pada siapa saja dimana saja. Oleh karena itu, untuk mencegah terjadinya penyakit gastritis ini, ada beberapa cara mencegah gastritis yang bisa anda lakukan. 

Cara Mencegah Gastritis Kronis 

Hasil gambar untuk pencegahan gastritis
  1. Makan Secara Teratur 
    Cara pertama untuk mencegah gastritis kronis yaitu mengatur pola makan secara teratur. Melakukan makan secara teratur sebenarnya tidak akan membuat diri kita mengalami masalah kegemukan atau menambah berat badan, justru hal tersebut akan membuat badan kita menjadi lebih stabil. Kebanyakan orang jaman sekarang tidak mengatur makanannya dengan baik, sehingga akhirnya mengalami beberapa masalah salah satunya yaitu masalah pada lambung. 
  2. Batasi Konsumsi Makanan Pedas 
    Mengkonsumsi makanan pedas terlalu sering tentunya sangat tidak baik untuk kesehatan tubuh terutama bagi lambung. Mengkonsumsi makanan yang memiliki citarasa yang pedas hanya akan memproduksi asam dengan jumlah yang tinggi, sehingga hal ini membuat lambung mengalami nyeri, perih serta panas. Bahkan hal tersebut disertai dengan mual, muntah 
  3. Hindari Minuman Beralkohol dan bersoda 
    Minuman yang mengandung alkohol dan soda secara berlebih tentunya sangat tidak baik. Bahkan mengkonsumsi minuman yang mengandung alkohol dan soda secara berlebih hanya akan menimbulkan bahaya untuk tubuh terutama untuk lambung. Tidak hanya itu saja, mengkonsumsi minuman alkohol dan soda secara berlebih juga menyebabkan nafsu makan menjadi berkurang. 
  4. Menjaga Kebersihan Lingkungan 
    Menjaga kebersihan lingkungan tentunya sangat baik  dilakukan, karena hal ini dapat menurunkan risiko terkenanya berbagai jenis masalah penyakit. Untuk mencegah hal tersebut, anda bisa mejaga kebersihan lingkungan mulai dari membuang sampah pada tempatnya. 
  5. Menjaga Kebersihan Makanan Dan Minuman 
    Menjaga kebersihan makanan dan minuman juga sangat penting sekali dilakukan. Untuk mencegah terjadinya gastritis kronis anda harus menjaga kebersihan makanan serta minuman dengan cara mencuci tangan sebelum makan, membersihakan tangan sebelum makan, memasak air hingga mendidih sebelum diminum, dan lain sebagainya. 
Untuk mencegah gastritis kronis anda bisa memulainya dengan mengatur pola makan dengan baik, agar tubuh tetap sehat sehingga nyaman untuk beraktivitas. 

Semoga informasinya bermanfaat dan terimakasih telah menyimak. 

Senin, 21 Januari 2019

Pantangan Makanan Penderita Disentri

Written by  
Pantangan Makanan Penderita Disentri - Disentri yaitu kondisi dimana mengalami gangguan pada saluran pencernaan pada usus. Kondisi ini merupakan suatu kondisi yang cukup serius, bahkan kondisi ini merupakan suatu kondisi yang tidak boleh dibiarkan tanpa melakukan penanganan. Disentri dapat terjadi pada siapa saja, namun anak dan bayi lebih rentan terkena serangan disentri yang satu ini. Hal ini disebabkan karena sistem kekebalan tubuh yang masih lemah memudahkan bakteri penyebab disentri menyebar dan masuk kedalam tubuh bayi dan anak. 

Gejala disentri pun dapat muncul berbeda-beda disetiap orangnya, ada yang mengalami muntah, mual, bahkan demam dan bahkan juga mengalami perut kram. Dan ada juga yang mengalami badan lemas, lesu dan bahkan hingga tidak bisa melakukan aktivitas apapun. Kondisi ini memang terbilang kondisi yang sangat berbahaya, apalagi jika makanan yang kita konsumsi tidak dijaga dengan baik tentunya kondisi ini akan memperparah kesehatan tubuh. 

Nah, salah satu langkah yang harus dihindari pada saat disentri yaitu mnghindari jenis makanan yang dapat memperburuk kondisi disentri atau bahkan kesehatan tubuh lainnya. Lalu, apa saja jenis makanan yang harus dihindari pada saat disentri ? Simak informasinya berikut ini. 

Pantangan Makanan Penderita Disentri  

Gambar terkait
  1. Buah Jeruk 
    Buah jeruk merupakan salah satu jenis buah yaang memiliki kandungan kaya akan serat dan vitamin. Namun sayangnya, untuk penderita disentri sebaiknya hindari terlebih dahulu mengkonsumsi buah jeruk. Meskipun sehat, namun untuk penderita disentri sangat tidak disarankan untuk dikonsumsi, karena hal ini hanya akan memperparah kondisi. 
  2. Gorengan 
    Salah satu jenis makanan yang harus dihindari yaitu gorengan. Makanan gorengan ini terkenal dengan kandungan lemaknya yang cukup tinggi dan juga banyak. Tidak hanya tidak baik dikonsumsi oleh penderita disentri, makanan gorengan juga dapat memicu diare. 
  3. Sayuran berjenis Kubis 
    Sayuran berjenis kubis memang sangat menyehatkan untuk tubuh, namun bagi penderita disentri sangat tidak dianjurkan mengkonsumsi jenis makanan yang satu ini. Karena sayuran yang berjenis kubis ini memiliki kandungan gula yang sangat sulit untuk dicerna, sehingga memicu gas yang berlebih diusus. 
  4. Biji-Bijian 
    Tidak hanya sayuran jenis kubis saja yang harus dihindari, jenis biji-bijian juga sangat tidak dianjurkan dikonsumsi oleh orang yang sedang mengalami disentri. Karena hal ini hanya akan memperburuk masalah sistem pencernaan saja. 
  5. Gula Sitesis
    Perlu untuk anda ketahui, mengkonsumsi gula sintesis hanya akan menyebabkan diare saja,. oleh karena itu, sebaiknya hindari terlebih dahulu mengkonsumsi minuman yang dicampurkan dengan gula sintesis. 
Dan itulah sedikit ulasan mengenai pantangan makanan penderita disentri. Semoga informasi ini bermanfaat untuk anda, Amiiiinnn. 

Minggu, 20 Januari 2019

Waspadai Nyeri Sendi Akibat Demam Reumatik

Written by  
Waspadai Nyeri Sendi - Nyeri sendi merupakan hal yang sangat umum sekali terjadi pada masyarakat sekitar. Bahkan nyeri sendi sudah tidak asing lagi untuk dirasakan. Nyeri sendi merupakan suatu kondisi yang merupakan suatu kondisi rasa sakit pada tubuh yang menghubungkan dengan tulang-tulang tertentu. Nyeri sendi bisa saja berlangsung secara singkat atau bahkan berlangsung secara lama. 

Waspadai Nyeri Sendi Akibat Demam Reumatik 

Hasil gambar untuk nyeri sendi akibat demam reumatik
Nyeri sendi bisa disebabkan oleh beberapa penyebab, seperti mengalami cedera, cedera pada tulang rawan, cedera pada tendon, atau bahkan cedera pada tulang sekitar sendi. Bahkan ada juga salah satu penyebab demam reumatik yang sangat berbahaya dan bahkan menyebabkan kematian, yaitu demam reumatik. Yang dimana kondisi ini merupakan suatu kondisi yang disebabkan oleh peradangan akibat infeksi virus, yang apabila tidak segera diobati akan menyebabkan kematian. 

Meski demam reumatik merupakan salah satu kondisi yang sangat jarang terjadi, namun kondisi ini tidak boleh dibiarkan. kondisi ini harus segera melakukan cara mengobati demam reumatik, dan Bahkan jika tidak segera diobati kondisi ini juga memicu komplikasi-komplikasi yang sangat berbahaya salah satunya yaitu nyeri sendi. Nyeri sendi yang paling umum terjadi yaitu nyeri sendi pada lutut. 

Nyeri sendi yang diakibatkan oleh demam reumatik tidak boleh diabaikan begitu saja, karena hal ini akan memicu terjadinya komplikasi bahkan kematian. Meski kondisi demam reumatik jarang terjadi, namun kondisi ini dapat menyerang anak-anak dan orang dewasa. 

Adapun beberapa risiko nyeri sendi akibat demam reumatik : 
  • Usia 5 tahun hingga dewasa, baik laki-laki maupun perempuan 
  • Sering Merasakan Demam 
  • Nyeri pada beberapa sendi seperti bahu, siku, bahkan lutut
  • Nyeri yang disertai dengan kemerahan pada kulit atau bahkan timbul benjolan dibawah kulit 
  • Nyeri sendi yang disertai dengan demam. 
Dan itulah beberapa risiko atau gejala nyeri sendi akibat demam reumatik. Jika anda merupakan salah satu orang yang mengalami nyeri sendi akibat demam reumatik, maka segeralah untuk mengobatinya. Karena jika hal ini tidak segera diobati maka akan memicu komplikasi dan gejala-gejala yang lebih parah lagi. 

Dan itu saja informasi mengenai Waspadai Nyeri Sendi Akibat Demam Reumatik, semoga informasi ini bermanfaat untuk anda dan bagi pembaca. Aminnnnn

Kamis, 17 Januari 2019

5 Tips Mengatasi Bronkitis

Written by  
5 Tips Mengatasi Bronkitis - Bronkitis merupakan suatu peradangan yang terjadi pada saluran bronkus, yang dimana kondisi ini disebabkan karena inveksi virus. Biasnya seseorang yang menderita bronkitis akan mengalami batuk berdahak, mengi bahkan hingga mengalami sesak nafas. Bahkan jika kondisi ini terus dibiarkan, maka kemungkinan besar gejala akan muncul seperti demam, kelelahan, bahkan gangguan pernafasan yang diakibatkan oleh hidung tersumbat. 

Penyakit bronkitis juga sering disebut dengan penyakit yang menakutkan dan banyak ditakuti oleh orang. oleh karena itu, penyakit ini lebih di waspadai bronkitis kronis. Hal ini karena penyakit tersebut bisa membuat penderitanya mengalami penyakit yang membahayakan. Bahkan bisa juga menyebabkan kematian. 

5 Tips Alami Mengatasi Bronkitis 


Adapun beberapa tips cara mengatasi bronkitis kronis maupun akut, simak informasinya berikut ini. 
  • Berhenti merokok 
    Jika anda senang melakukan kebiasaan buruk seperti merokok, maka mulailah dari sekarang untuk berhenti merokok. Jika terus melakukan kebiasaan merokok, maka kemungkinan besar akan mengalami kerusakan yang terjadi pada paru-paru. Dan bila kerusakan tersebut terjadi, maka kemungkinan besar tidak dapat sembuh. 
  • Beristirahat 
    Selain berhenti merokok, penderita bronkitis juga harus melakukan istirahat yang cukup. Karena hal ini, bagi penderita bronkitis lebih membutuhkan banyak tenaga untuk bernafas dibandingkan dengan yang lainnya. 
  • Berolahraga Secara Teratur 
    Tidak hanya beristirahat saja, penderita bronkitis juga sangat penting melakukan olahraga secraa teratur. Tidak hanya sangat baik untuk kesehatan juga, melakukan olahraga juga bermanfaat untuk memperkuat otot-otot yang dapat membantu proses pernafasan. Jadi sangat penting sekali melakukan olahraga secara teratur. 
  • Menjaga Berat Badan 
    Menjaga berat badan agar tetap ideal bagi penderita bronkitis sangat penting dilakukan. Karena jika tidak menjaga berat badan agar tetap ideal seperti kelebihan berat badan, hal tersebut akan menyebabkan kesulitan untuk bergerak. Namun, memiliki badan yang terlalu kurus bagi penderita bronkitis juga sangat tidak baik. oleh karena itu, mejaga berat badan agar tetap ideal adalah hal yang penting dilakukan. 
  • Selalu menjaga kelembapan ruangan
    Penderita bronkitis ditandai dengan mengalami sesak nafas. Oleh karena itu, sangat penting sekali menjaga suhu ruangan rumah agar tetap nyaman. Tidak hanya itu saja, anda juga harus memastikan ruangan agar selalu tetap bersih. 
Dan itulah 5 Tips Alami Mengatasi Bronkitis yang bisa anda lakukan dirumah, semoga informasinya bermanfaat. Amiiiiinnnnn.

Rabu, 16 Januari 2019

Bahaya Batuk Rejan Pada Anak & Bayi

Written by  
Bahaya Batuk Rejan Pada Anak - Batuk rejan merupakan suatu kondisi yang dimana disebabkan oleh bakteri bordotella pertusis, yang dimana bakteri tersebut dapat menginfeksikan bagian saluran pernafasan. Bahkan penyakit ini tergolong penyakit yang mudah untuk menular. Cara penularannya pun sangat gampang, biasanya melalui percikan ludah atau bahkan pada saat bersin . 

Bakteri penyebab batuk rejan dapat mudah menyerang pada siapa saja, terutama pada bayi dan anak. Jika anak atau bayi anda terserang batuk rejan, maka sebaiknya jangan sepelekan hal ini. karena, jika batuk tersebut menyerang anak anda dan tidak segera mengatasinya, maka kemungkinan besar akan terjadi komplikasi, dan bahkan akan menimbulkan kematina. 


Oleh sebab itu, jika tidak ingin terjadi komplikasi atau kematina, maka segera mengatasi batuk rejan dengan cara jitu mengatasi batuk rejan secara alami. Anak atau bayi yang terserang penyakit batuk rejan biasanya akan menimbulkan beberapa gejala seperti :
  • Batuk
  • Bersin
  • Kehilangan Nafsu makan 
  • Mual dan muntah 
  • Bahkan batuk yang disertai dengan suara melengking. 

Bahaya Batuk Rejan Pada Anak 

Batuk rejan merupakan salah satu penyakit yang gampang sekali menular. Bakteri tersebut dapat menyebabkan bayi dan anak mengalami batuk. Dalam kasus yang snagat jarang, bayi yang terkena infeksi bakteri penyebab batuk rejan dapat mengalami kerusakaan pada otak, atau bahkan kematian. Bahkan ketika bayi mengalami baktuk rejan, bayi akan mengalami pneumonia serta kesulitan dalam bernafas. 

Bahkan kasus kematian yang disebabkan oleh batuk rejan dapat dialami oleh bayi dibawah umur 4 tahun dan pada anak dibawah umur 15 tahun. Biasanya bayi dapat mengalami batuk rejan biasanya tertular dari orang tuanya. Beda halnya dengan anak yang mengalami batuk rejan, biasanya hal ini disebbakan oleh faktor lingkungan. Namun, batuk rejan pada anak juga dapat disebabkan oleh orang tunya sendiri. 

Bahkan beberapa orang tua juga tidak menyadari hal tersebut, kebanyakan orang tua menyangka bahwa anak-anak tertular penyakit batuk rejan karena disebabkan oleh beberapa halseperti faktor lingkungan yang kotor. 

Nah jika anak anda mengalami batuk rejan, sebiknya segeralah untuk mengobatinya. Karena, jika hal tersebut tidak segera diobati, maka kemungkinan besar akan mengalami komplikasi bahkan kematian. 

Dan itulah sekilas informasi mengenai bahaya batuk rejan pada anak dan bayi, semoga informasinya bermanfaat untuk nada terutama untuk para orang tua. 

Senin, 14 Januari 2019

Bahaya Pembentukan Batu Empedu Yang Patut Diwaspadai

Written by  
Bahaya Pembentukan Batu Empedu - Empedu merupakan sebuah kandungan yang berisi cairan yang berkaitan dengan alat pencernaan. Jika ada kolesterol yang menggumpal dan membeku didalam cairan tersebut, maka yang akan terjadi yaitu pembentukan batu empedu. Jika batu empedu tersebut tidak segera diobati, maka akan sangat membahayakan kesehatan. 

Batu empedu yang tumbuh didalam kantung empedu dapat memiliki ukuran bermacam-macam, mulai dari ukuran yang terkecil hingga ukuran besar sebesar bola pingpong. Bahkan batu empedu juga sering tidak menimbulkan gejala sama sekali. Namun, jika batu empedu tersebut keluar dari kantung batu empedu dan menyebabkan penyumbatan pada saluran empedu, maka akan menimbulkan gejala sakit yang luar biasa pada perut. Dan jika hal tersebut tidak segera diatasi dengan cepat, maka kemungkinan besar akan menyebabkan komplikasi. 

Sakit pada perut tentunya akan menyebabkan orang yang mengalaminya tidak bisa banyak bergerak, tentunya hal ini sangat menganggu aktivitas. Tidak hanya itu saja, penderita batu empedu juga bisa terkena demam tinggi yang diakibatkan oleh batu empedu. 

Untuk mengatasinya, biasanya orang yang terkena batu empedu memecahkan solusinya yaitu dengan melakukan tindakan operasi. Melakukan tindakan operasi untuk mengobati batu empedu memang boleh-boleh saja, namun hal tersebut tentunya akan menimbulkan bekas luka atau bahkan efek samping setelah operasi batu empedu. Selain itu, biaya yang dikelaurkanpun tidak begitu sedikit. 

Bahaya Pembentukan Batu Empedu Yang Patut Diwaspadai 

Gambar terkait
Berikut ini ada beberapa bahaya pembentukan batu empedu yang patut diwaspadai : 
  1. Peradangan Pada Kantung Empedu 
    Kantung empedu yang terserang oleh gumpalan kolesterol dalam jumlah yang banyak akan mengakibatkan peradangan katung empedu, sehingga hal ini akan menyebabkan penderita merasakan sakit yang luar biasa pada perut bagian atas. 
  2. Empedu Membengkak 
    Batu empedu yang menyumbat pada saluran kandung kemih akan menyebabkan pembengkakan pada empedu. Hal tersebut tentunya akan menyebabkan gagal ginjal. 
  3. Saluran Empedu Tersumbat
    Jika saluran empedu mengalami penyumbatan, maka akan menyebabkan cairan empedu menjadi menumpuk dan berpindah pada hati. Jika hal tersebut terjadi, tentunya akan menyebabkan kadar blirubin meningkat tajam dalam darah. Hal tersebut tentunya menyebabkan tubuh menjadi lemah atau lunglai. 
  4. Kandung Empedu Menjadi Pecah 
    Pengendapan yang terjadi pada batu ginjal yang terlalu besar tentunya akan menyebabkan desakan kuat pada dingding dingding kandung empedu, sehingga hal ini menimbulkan iritasi, luka bahkan peradangan yang sangat hebat. Kondisi tersebut tentunya menimbulkan kandung empedu menjadi pecah. 
  5. Animea Berat 
    Adanya batu empedu pada kantung empedu yang sudah membesar tentunya akan menimbulkan pecahnya kantung empedu, sehingga hal ini menyebabkan terjadinya penurunan jumlah trombosit yang akan menyebabkan kondisi kesehatan semakin menurun, sehingga hal ini menyebabkan animea berat. 
Bahaya batu empedu bagi kesehatan tentunya sangat banyak sekali, terutama jika batu empedu tersebut tidak segera diatasi maka kemungkinan besar akan menyebabkan timbulnya komplikasi yang sangat bahaya. 

Dan itulah beberapa bahaya pembentukan batu empedu yang patut diwaspadai, semoga bermanfaat. Aminnnnn 

Jumat, 11 Januari 2019

Gangguan Pada Peredaran Darah ? Jangan Anggap Sepele Hal ini

Written by  
Gangguan Pada Peredaran Darah - Mengalami gangguan pada peredaran darah ? Hal tersebut wajib anda waspadai. Sistem peredaran darah terdiri dari jantung, serta pembuluh darah, yang meliputi pembuluh darah arteri, vena serta kapiler. Jantung merupakan organ sistem pertama peredaran darah yang memiliki fungsi untuk memompa darah pada seluruh tubuh. 

Sedangngkan arteri dan vena memiliki fungsi yang berbeda, yang dimana arteri memiliki fungsi untuk membawa darah keluar dari jantung, sedangkan vena berfungsi untuk membawa darah kembali kejantung.

Gangguan Pada Peredaran Darah ? Jangan Anggap Sepele Hal ini

Hasil gambar untuk Gangguan Pada Peredaran Darah ? Jangan Anggap Sepele Hal ini
Jika aliran darah mengalami gangguan atau terganggu, maka organ tubuh akan mengalami kerusakan sehingga mengakibatkan beberapa komplikasi penyakit. Nah, berikut ini ada beberapa gangguan pada sistem peredaran darah yang tidak bisa dianggap sepele. Simak informasinya berikut ini : 
  1. Atesklerosis
    Aterosklerosis merupakan sebuah gangguan yang terjadi pada dingding arteri yang menyebabkan aliran darah tidak mengalir secara normal dikarenakan adanya penumpukan plak yang berasal dari kolesterol, kalsium. Faktor yang meningkatkan terjadinya aterosklerosis yag pertama yaitu meokok,darah tinggi serta faktro makanan. Oleh karena itu, konsumsilah jenis makanan pencegah  penyumbatan pembuluh darah agar tidak terjadi penyumabatan yang diakibatkan oleh plak. 
  2. Tekanan Darah Tinggi 
    Salah satu penyebab utama yang menyebabkan gangguan pada sistem peredaran darah yaitu tekanan darah tinggi. Tekanan darah tinggi dapat menyebabkan terjadinya kerusakan pada pembuluh darah serta organ tertentu seperti jantung, otak, serta ginjal. 
  3. Serangan Jantung
    Serangamn jantung juga merupakan salah satu penyebab utama terjadinya gangguan suistem peredaran darah. Kondisi ini dapat terjadi ketika suplai darah yang menuju jantung menjadi tersumbat, hal ini biasanya disebabkan karena pembekuan darah. 
  4. Stroke
    Bukan hanya serangan jantung saja, ternayta stoke juga dapat meneyababkan gangguan pada peredaran darah. Stroke terjadi saat suplai darah menuju otak terputus dan mengalami gangguan. Hal ini disebabkan karena bekuan darah pada pembuluh darah, sehingga darah tidak bisa mengalir dan menutrisi keotak. 
Sekian informasi yang bisa kami smapaikan semoga informasinya bermanfaat untuk anda. 

Rabu, 09 Januari 2019

Faktor Risiko Abses Payudara

Written by  
Faktor Risiko Abses Payudara  - Abses payudara sautu kondisi adanya peradangan pada payudara yang mengakibatkan payudara menjadi bengkak,memerah, yang diakibatkan oleh adanya bakteri. Abses payudara merupakan suatu kondisi yang bisa terjadi sekitar 10 % sampai 30% kasus. Abses payudara lebih sering terjadi pada wanita yang sedang menyusui, dan sangat jarang sekali ditemukan abses payudara pada wanita biasa. 

Faktor Risiko Abses Payudara 

Meski banyak ditemukan pada wanita yang sedang menyusui, namun ada banyak faktor yang dapat meningkatkan seseoarng memiliki risiko tinggi terkena abses payudara. Dari sebuah penelitian membuktikan, bahwa merokok dan membuat tindik pada bagian puting payudara dapat memiliki risiko tinggi terkena abses payudara. 

Penyakit abses payudara disebabkan karena adanya infeski bakteri, salah satunya yaitu Staphylococcus aureus, yang dimana bakteri tersebut dapat ditemukan pada kulit manusia dan dapat masuk melalui luka pada payudara terutama disekitar puting susu. Oleh karena itu, waspadai abses payudara yang dapat mengintai anda.


Selain perokok, seseorang yang memiliki riwayat penyakit diabetes serta obesitas juga memiliki risiko tinggi terkena abses payudara, dan merupakan salah satu faktor utama. Seorang perokok juga merupakan salah satu faktor utama terkena abses payudara, serta dapat meningkatkan risiko 6 kali lipat dibandingkan pada wanita yang tidak merokok. 

Bahkan jika seorang wanita tersebut kecanduan dalam merokok, maka akan mengalami kekambuhan 60 % diantaranya merupakan perokok berat. Oleh karena itu, sebgaiknya jika anda termasuk sesorang yang kecanduan dalam merokok, sebaiknya menghentikan kebiasan buruk tersebut. Hal ini bertujuan agar risiko kambuh dapat dikurangi. 

Tidak hanya perokok saja yang merupakan faktor utama, faktor berikutnya yaitu  adalah tindik di bagian puting susu. Risiko untuk mengalami abses payudara pada wanita yang putingnya ditindik cenderung meningkat pada kurun waktu hingga 7 tahun sejak tindik dibuat.Dalam penelitian ini, para ahli melibatkan 68 wanita yang mengalami abses payudara, termasuk 43 wanita perokok dan 9 wanita yang memiliki tindik di putingnya. 

Dan itu saja sekilas informasi mengenai faktor risiko abses payudara,semoga informasinya bermanfaat dan menjadi ilmu tambahan bagi anda tentang abses payudara.